Upacara HUT Korpri ke-54 Berlangsung di Aula Bung Hatta Akibat Hujan Deras

Mataram – Hujan deras yang mengguyur Kota Mataram sejak kemarin hingga Senin (1/12) pagi mengakibatkan halaman Kantor Dinas Koperasi UKM Provinsi NTB tidak dapat digunakan sebagai lokasi pelaksanaan Upacara Hari Ulang Tahun Korpri ke 54. Meski demikian, jajaran Dinas Koperasi UKM NTB tetap menunjukkan semangat tinggi dengan memindahkan kegiatan upacara ke Aula Bung Hatta.

Upacara peringatan HUT KORPRI ke 54 tahun 2025 tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Koperasi UKM NTB, Ahmad Masyhuri, SH. Pelaksanaan berjalan khidmat dan diikuti oleh seluruh pegawai Dinas Koperasi UKM NTB.

Dalam amanatnya, Kadis menegaskan pentingnya ketelitian dan keseriusan dalam penyelesaian seluruh laporan serta kegiatan menjelang akhir tahun. Ia meminta setiap bidang memastikan target kerja terlaksana dengan baik dan sesuai ketentuan.

Selain itu, Kepala Dinas juga membacakan sambutan Presiden yang berisi pesan tentang semangat pembangunan daerah, peningkatan pelayanan publik, serta komitmen pemerintah untuk terus mendukung pertumbuhan sektor koperasi dan UMKM sebagai pilar ekonomi masyarakat.

Berikut rangkuman Poin-poin utama sambutan HUT KORPRI ke-54 tahun 2025.

Sambutan menegaskan bahwa anggota KORPRI (ASN) dipanggil untuk terus meningkatkan pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara melalui pelayanan yang tulus, profesional, dan berintegritas.

Ditekankan bahwa KORPRI sejak awal — dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 82 Tahun 1971 — adalah wadah pemersatu seluruh pegawai negeri, dengan tujuan menjaga netralitas, persatuan, dan kualitas birokrasi.

Tema peringatan 2025: “Bersatu, Berdaulat, Bersama KORPRI, Dalam Mewujudkan Indonesia Maju”. Jika dihayati, tema ini menekankan pentingnya solidaritas, kedaulatan, dan sinergi seluruh ASN demi kemajuan bangsa.

Sambutan mengajak ASN untuk mengokohkan profesionalisme, integritas, disiplin, dan pelayanan berkualitas — serta menjadi agen perubahan dalam birokrasi yang adaptif terhadap zaman disertai inovasi dan transformasi, termasuk aspek pelayanan publik yang responsif.

Ajakan untuk terus memperkuat persatuan dan kesatuan ASN se-indonesia, menjaga netralitas, serta bekerja bersama dalam bingkai negara kesatuan — sebagai bagian dari upaya menjaga keutuhan dan kemajuan bangsa.

Arti dan makna yang ditekankan

Perayaan HUT bukan sekadar seremonial, tapi momentum refleksi komitmen ASN sebagai pelayan publik — mengabdi dengan jujur, adil, efisien, dan berorientasi kemajuan bangsa.

Di usia 54 tahun, KORPRI diharapkan terus beradaptasi: birokrasi modern, bersih dari korupsi/kolusi/nepotisme, serta mampu memenuhi tuntutan zaman — termasuk digitalisasi layanan publik.

Sambutan ini juga menegaskan bahwa ASN tidak hanya pelaksana administrasi, tapi pionir perubahan — menjadi perekat persatuan nasional, dan pilar stabilitas dalam pembangunan dan pelayanan publik.

Pelaksanaan upacara ditutup dengan doa bersama dan harapan agar NTB terus maju dan menjadi provinsi yang unggul dalam pembangunan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat menuju NTB yang Mendunia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *